Palembang-ASPRA,
Kenaikan
harga BBM bersubsidi sebesar Rp 2000 per liter membuat Rumina 'menyesal'
memilih Joko Widodo dalam Pemilihan Presiden 9 Juli 2014 lalu.
Mau tidak
mau, dagangan gado-gado Rumina harus menaikan harga gado-gado yang dijualnya
lantaran barang-barang sudah pada naik, Selasa (18/11/2014).
"Ini
gara-gara Pak Jokowi, aku pilih pak Jokowi eh BBM malah naik. Jadi harga barang
ikut naik," katanya spontan sambil mengulek gado-gadonya.
Seperti
diberitakan, Presiden Jokowi mengumumkan sendiri kenaikan harga BBM sebesar Rp
2.000. Sehingga premium dari Rp 6.500 menjadi Rp 8.500 dan solar dari Rp 5.500 menjadi Rp 7.500.
Rumina
mengatakan, gado-gado yang dijualnya harus naik menjadi Rp 8000 bila biasanya
dijual Rp 5000 per porsinya. Dia terpaksa, karena barang untuk membuat
gado-gado telah naik.
"Aku
kira Gema Rimpah Loji Nawi, ngomongnya murah pangan, murah sandang, tapi malah
naik. Ini gara-gara pak Jokowi," katanya ngerutu. (TRIBUNNEWS.COM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar